Setelah sepekan lalu Agam meraih prestasi di bidang pariwisata pada Ajang Anugerah Pesona Indonesia, kini Agam melalui Desa Wisata Sungai Batang kembali menoreh penghargaan peringkat 5 terbaik pada kategori daya tarik wisata pada ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 yang digelar oleh kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Jakarta, (7/12/21)

“Waktu kita memulai, teman-teman bilang turunin target menjadi 300 dari yang tadinya 700 desa supaya enggak dikecewakan,” ungkap Menparekraf Sandiaga Uno dalam Malam Anugerah Desa Wisata Indonesia di Ciputra Artpreneur Theater Kuningan, Jakarta, Selasa.

“Alhamdulillah setelah berjuang dan sosialisasi, menembus ekspektasi. Bukan 700, tapi (diikuti oleh) 1.831 desa wisata,” sambungnya.

Berawal dari kegiatan ADWI diluncurkan pada 30 april 2021 lalu sebelum resmi dimulai pada 7 mei 2021. Lomba ini ditujukan kepada seluh masyarakat desa se-Indonesia yang diharapkan dapat membangkitkan para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk menjadikan desa wisata mampu berkembang dalam meningkatkan perekonomian bangsa.

ADWI 2021 terdiri dari tujuh kategori yang dapat diikuti yaitu CHSE, Desa Digital, Souvenir (kuliner, fesyen, kriya), Daya Tarik Wisata (alam, budaya, buatan), Konten Kreatif, Homestay, dan Toilet.

Bersamaan dengan hal itu, Pemerintah Kabupaten Agam melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga mengikuti lomba ADWI 2021 dengan mengusung 21 desa wisata dimana akhirnya mampu meloloskan desa wisata Sungai Batang ke babak 50 besar Desa Wisata se- Indonesia.

Adapun pada acara malam puncak ADWI 2021 Desa Wisata Sungai Batang keluar sebagai juara 5 pada kategori Daya Tarik Wisata kemudian Desa Wisata Senaru di Kabupaten Lombok Utara, NTB juara 4, Desa Wisata Boon Pring Sanankerto di Kabupaten Malang, Jawa Timur juara 3, Desa Wisata Arborek di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat juara 2, Desa Wisata Wae Rebo di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Usai menghadiri kegiatan tersebut, kadisparpora Agam Syatria mengucapkan terimakasih atas dukungan dan kerja keras kepada seluruh unsur terkait, baik dari masyarakat Nagari Sungai Batang, masyarakat Kabupaten Agam khususnya, dan masyarakat Sumatera barat serta yang berada di ranah perantauan.

"Dengan prestasi yang telah diraih oleh Desa Wisata Sungai Batang ini tentu akan berefek langsung nantinya terhadap wisatawan yang berkunjunjung ke Sungai Batang. Ini akan menjadi "PR" untuk kita semua agar siap mengelolanya, serta menjadi penyemangat untuk 20 desa wisata lainnya yang ada di Kabupaten Agam, tutupnya<!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/share/clipdata_211208_154433_137.sdoc-->